Jumat, 02 Agustus 2013

Pujian dan Kenikmatan

"Tidaklah setiap orang yang Allah berikan kemuliaan dan kenikmatan dunia kepadanya, itu berarti Allah menganugerahkan nikmat yang hakiki padanya, sesungguhnya hal itu merupakan ujian dan cobaan dari Allah baginya. Demikian pula sebaliknya."


“Janganlah engkau melihat pujian bagaikan perhiasan yang memikat yang dapat melalaikanmu,tapi jadikanlah ia cambuk yang senantiasa mengingatkan bahwa terkadang nikmat tak selamanya kosong dari tanggung jawab..sehingga engkau waspada dalam berbuat dan melangkah..”

“Jika kita merasa besar periksa hati kita mungkin ia sedang bengkak,jika merasa suci periksa jiwa kita mungkin itu putihnya nanah dari luka nurani, jika kita merasa tinggi periksa batin kita mungkin ia sedang melayang kehilangan pijakan, jika kita merasa wangi periksa ikhlas kita mungkin itu asap dari amal shalih kita yang hangus dibakar riya’..”


“Keindahan fisik adalah pemberian Allah yang tidak bisa ditolak, ditawar atau diminta. Adapun keindahan batin diraih melalui proses dan perjuangan yang melelahkan serta rasa pahit dan getir, maka beruntunglah seseorang yang dihargai karena perjuangannya bukan fisiknya... ingatlah! Manusia mengenang Imam Syafi’i karena ilmunya dan saat ini tak ada yang tahu bentuk fisik beliau. Jadi bagaimanapun keadaan fisikmu, kamu bisa dikenang jika kamu melakukan hal yang lupa dilakukan manusia atau yeng tidak mereka lakukan.”

elfityan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar